BibitDurianBaworBanyumas - Untuk
menanam pohon sebagai pohon peneduh harus ada kriteria sendiri jenis pohon yang
akan dijadikan sebagai pohon peneduh. Beberapa kriteria tersebut antara lain :
·
Dapat
menyerap gas CO2 dan timbal secara lebih,
·
Dapat
menghasilkan Oksigen,
·
Tinggi pohon
lebih dari 3 meter, namun tidak lebih dari 12 meter.
Adapun jenis-jenis pohon yang biasa dijadikan sebagai pohon peneduh baik disepanjang jalan raya maupun di sekitar rumah :
1. Pohon Tanjung
Meskipun
batangnya tidak terlalu besar dan terlalu tinggi, namun pohon ini sangat
rindang dengan tajuk luas dan tumbuh secara simetris. Daunnya tidak mudah
rontok, Rantingnya juga tidak terlalu besar dan tidak mudah patah. Pohon ini
bisa mencapai tinggi 15 meter, meskipun sangat jarang ditemui.
2. Ketapang Kencana (terminalia mantaly)
Pohon asal
Madagaskar ini berwujud ramping, namun memiliki ranting membentang dan
bertingkat sehingga tepat untuk dijadikan sebagai peneduh halaman. Ketapang
Kencana mampu tumbuh dengan ketinggian mencapai 10 - 20 m dengan batang berdiri
tegak dan rapi. Pohon ini juga memiliki ranting ramping yang tumbuh lurus.
Daun-daun
kecilnya juga subur bergerombol seperti membentuk payung sehingga bisa
melindungi tanaman yang ada di bawahnya. Daun pohon ini berwarna hijau terang
ketika berumur muda, dan akan tetap terlihat hijau meskipun tengah terjadi
pergantian musim. Selain itu, pohon ini juga memiliki bunga berwarna kehijauan
dan buah kecil berukuran sekitar 1,5 cm.
3. Pohon Beringin
Pohon
beringin mempunyia filosofi kokoh kuat dan mengayomi. Beringin tidak tumbuh ke
atas namun tumbuhnya melebar, mengembang dan terkadang kembali ke bawah
menjuntai. Itulah mengapa sebabnya pohon beringin ini cocok dijadikan
sebagai pohon peneduh.
Tanaman
beringin memiliki kemampuan sebagai tanaman konservasi mata air dan penguat
lereng alami. Hal tersebut dapat dilihat dari struktur perakarannya yang dalam
dan akar lateral yang mencengkeram tanah dengan baik. Beringin merupakan
tanaman yang memiliki kemampuan hidup dan beradaptasi dengan bagus pada
berbagai kondisi lingkungan.
Beringin
juga merupakan tanaman yang memiliki umur sangat tua, tanaman tersebut dapat
hidup dalam waktu hingga ratusan tahun.
4. Glodokan Tiang (Polyalthia longifolia)
Merupakan
tumbuhan evergreen yang berasal dari India, umumnya ditanam karena
keefektifannya dalam mengurangi polusi suara. Kenampakan pohon ini berupa
piramida simetris dengan cabang seperti pendulum dan daun lanset dengan tepi
bergelombang.
Pohon ini
dapat tumbuh hingga mencapai 30 kaki. Akar pada glodokan ini cukup menembus ke
dalam, tidak dangkal, tetapi juga tidak menjalar dengan ekstensif yang bisa
mengganggu struktur seperti trotoar, jalan dan bangunan di dekatnya. Sehingga
selain terdapat di hutan kota, pohon ini biasa ditanam di sepanjang pinggiran
jalan sebagai peneduh jalan. Habitat dari tanaman ini terdapat di Dataran
rendah dengan tanah yang gembur.
5. Pohon Mangga
Pohon ini
paling banyak ditanam di komplek perumahan karena dapat tumbuh dengan cepat,
rimbun, buah bisa dimakan, akar ke dalam tanah, tidak merusak lantai dan
tembok. Pohon ini umumnya mempunyai tinggi 4-10 meter karena ditanam dari
cangkokan bukan dari biji. Sebenarnya pohon ini bisa tinggi 10-40 meter dengan
lebar batang yang cukup besar. Pada saat pertumbuhan, perlu bagi anda untuk
memangkas beberapa ranting karena pertumbuhan mereka tidak simetris dan perlu
diatur.
Beberapa
jenis pohon mangga seperti harum manis memiliki sedikit ranting-ranting kecil
(kurang rimbun), karena cabangnya sedikit namun tumbuh terus sehingga kadang
pertumbuhan cabang melengkung dan turun ke bawah karena tidak kuat menahan
beban, apalagi saat berbuah.
6. Pohon Trembesi
Pohon ini
banyak ditanam sebagai peneduh jalan. Pohonnya besar seperti payung. Akar,
batang, dan dahannya sangat besar seperti raksasa pohon yang indah. Usia pohon
trembesi bisa mencapai ratusan tahun. Naungan daun pohon trembesi bisa
menurunkan suhu udara sekitarnya.
Kesejukan
itu juga disebabkan pohon trembesi mampu menyerap gas karbon dioksida di udara.
pohon trembesi sanggup menyerap 28 ton gas karbon dioksida setiap tahunnya.
Sehingga tidak heran jika disepanjang kini ditanami pohon trembesi.
7. Pohon Mahoni
Pohon ini
cocok dijadikan sebagai tanaman peneduh jalan karena mampu tumbuh hingga
puluhan tahun, tidak mudah terkena hama atau penyakit, tidak mudah tumbang
dengan struktur kayu yang kuat, tumbuh lurus ke atas dengaan tajuk tinggi di
atas batas ketinggian kendaraan. Pohon mahoni selain untuk perindang jalan,
sebenarnya dapat juga ditanam sebagai tanaman produksi, hal ini karena kayu
pohon mahoni bernilai ekonomis yang sangat tinggi. Kayu pohon mahoni cukup
keras, awet dan memiliki motif serta memiliki warna yang menarik.
8. Pohon Kiara Payung
Pohon ini mempunyai
nama ilmiah Fellicium Decipiens, adalah pohon tropis yang berasal dari Afrika
Timur dan India Selatan. Meskipun tergolong pohon tropis, orang-orang di luar
negeri biasa menyebutnya sebagai Japanese Fern Tree.
Pohon ini
sangat baik sebagai pohon peneduh di halaman rumah karena selain sangat rindang
dan bertajuk luas. Kemampuan menyeap CO2 pun sangat bagus, tingginya
dapat mencapai 11 meter, namun yang sering ditemui 4-8 meter saja.
9. Pohon Angsana
Angsana atau
yang dikenal dengan nama sonokembang (Pterocarpus indicus), merupakan salah
satu pohon asli semenanjung Malaya yang banyak digunakan oleh manusia terutama
bagian kayunya.
Kayu dari pohon
angsana ini memiliki nilai ekonomi yang baik dipasar dunia. Tanaman ini
biasanya menghiasi pinggiran jalan raya sebagai pohon peneduh. Tinggi pohon
Angsana bisa mencapai 40 meter dan gemang mencapai 350 cm.
10. Pohon Asam Jawa
Tanaman asam
jawa memang sangat baik pertumbuhannya didaerah yang memiliki iklim tropis, tanaman
ini di perkirakan berasal dari wilayah afrika timur, penyebarannya hingga asia
tropis, karibia dan amerika latin.
Di indonesia
sendiri, tanaman ini sengaja ditanam untuk keperluan komoditi dan pohon
peneduh. Dengan bentuk pohon yang tinggi, rindang, serta berakar kuat, tanaman
asem jawa segaja ditanam untuk memperindah lingkungan dan pohon peneduh di
jalan-jalan kota dan jalan raya. Pohon asam juga bisa berperan sebagai bahan
penghijauan dan untuk menahan angin, bisa juga digunakan untuk memperbaiki
kawasan yang gersang dan tandus.
Itulah beberapa jenis pohon yang biasa di manfaatkan sebagai pohon peneduh baik di pekarangan rumah maupun di sepanjang jalan raya.
Itulah beberapa jenis pohon yang biasa di manfaatkan sebagai pohon peneduh baik di pekarangan rumah maupun di sepanjang jalan raya.
0 Response to "Jenis-jenis Pohon Yang Tepat Untuk Dijadikan Pohon Peneduh"
Posting Komentar